Masih mau jadi driver gojek?
Sebelumnya Saya telah menulis ulasan tentang gojek disini, namun sepertinya perlu di review ulang, dari segi driver gojek. Karena selain menjadi pengguna jasa gojek, Saya juga menjadi driver gojek.
Ceritanya pada tanggal 13 Mei 2017, Saya mencoba untuk mencatat pendapatan Saya menjadi mitra Gojek karena Saya penasaran Jika memang benar pendapatan gojek besar, mengapa orang tidak beralih menjadi mitra gojek saja.
Pada Tanggal 13 Mei 2017, Saya mulai pertama kali mendapatkan orderan Pukul 09.41 WIB (entah ini waktu tercatat untuk pertama kali saya menaikkan penumpang, atau menurunkan penumpang)
Gambar: Screenshot Riwayat Transaksi Tanggal Dan Jam Pertama Order
Dan Terakhir Kali mendapat orderan adalah Pukul 23.07 WIB.
Jika dihitung, berarti Saya bekerja selama 12 Jam, 26 Menit (Pukul 09.41 - 23.07 WIB, dengan asumsi istirahat 1 Jam 26 Menit.
Selama 12 Jam, 26 Menit, Saya mengumpulkan uang sebanyak Rp 193.600,-
Jika dihitung, berapa pendapatan saya per jam adalah Rp 193.600,- / 12 Jam, 26 Menit jadi Rp 16.133,- (Enam Belas Ribu Seratus Tiga Puluh Tiga Rupiah)
Pendapatan Rp 193.600,- sudah termasuk hitungan Bonus Rp 80.000,-
Gambar: Screenshot Tahapan Point Gojek; 14, 16 dan 20 Point.
Gambar: Screenshot Pembayaran Bonus Untuk Point Ke-4 sebesar Rp 15.000,- dan Point Ke-16 sebesar Rp 25.000,-
Gambar: Screenshot Pembayaran Bonus Untuk Point Ke-20 sebesar Rp 40.000,-
Yuk, kita ibaratkan jika kita kerja di pabrik atau kantoran yang jam kerjanya dari Pukul 08.00 - 17.00 WIB untuk Senin - Jumat, Dan Sabtu Minggu libur. Istirahat 1 jam per hari (Senin - Kamis) Jumat istirahat 1,5 Jam
Perhitungan Waktu Kerja Untuk Hari Senin - Kamis
Pukul 08.00 - 09.00 WIB (dihitung 1 Jam) (Kerja)
Pukul 09.00 - 10.00 WIB (dihitung 1 Jam) (Kerja)Pukul 10.00 - 11.00 WIB (dihitung 1 Jam) (Kerja)
Pukul 11.00 - 12.00 WIB (dihitung 1 Jam) (Kerja)
Pukul 12.00 - 13.00 WIB (dihitung 1 Jam) (Istirahat)
Pukul 13.00 - 14.00 WIB (dihitung 1 Jam) (Kerja)
Pukul 14.00 - 15.00 WIB (dihitung 1 Jam) (Kerja)
Pukul 15.00 - 16.00 WIB (dihitung 1 Jam) (Kerja)
Pukul 16.00 - 17.00 WIB (dihitung 1 Jam) (Kerja)
Total Waktu Kerja Per Hari Untuk Hari Senin - Kamis = 8 Jam Kerja
Perhitungan Waktu Kerja Untuk Hari Jumat
Pukul 08.00 - 09.00 WIB (dihitung 1 Jam) (Kerja)
Pukul 09.00 - 10.00 WIB (dihitung 1 Jam) (Kerja)Pukul 10.00 - 11.00 WIB (dihitung 1 Jam) (Kerja)
Pukul 11.00 - 11.30 WIB (dihitung 0,5 Jam) (Kerja)
Pukul 11.30 - 13.00 WIB (dihitung 1,5 Jam) (Istirahat)
Pukul 13.00 - 14.00 WIB (dihitung 1 Jam) (Kerja)
Pukul 14.00 - 15.00 WIB (dihitung 1 Jam) (Kerja)
Pukul 15.00 - 16.00 WIB (dihitung 1 Jam) (Kerja)
Pukul 16.00 - 17.00 WIB (dihitung 1 Jam) (Kerja)
Total Waktu Kerja Per Hari Untuk Hari Senin - Kamis = 7,5 Jam Kerja
Dalam Sebulan (Acuan Bulan Mei 2017, 31 hari) ada 19 Hari (Senin-Kamis), Dan 4 Hari (Jumat).
Total Jam Kerja Per Bulan = (19*8) + (4*7,5) = 152 + 30 = 182 Jam Kerja.
Jika Penghasilan Mitra Gojek adalah Rp 16.133,- / Jam, Maka mitra gojek mendapatkan 182 * Rp 16.133,- = Rp 2.936.206,-
Untuk Penghasilan Rp 2.936.206,- menurut saya gaji yang besar untuk anak lulusan SMK, tapi sangat kecil untuk lulusan S1 atau D3.
Sementara itu, menjadi mitra gojek tidak ada jenjang karirnya. Jika kamu kerja di kantor atau pabrik ada jenjang karirnya, semakin kamu lama bekerja gaji kamu bertambah banyak dengan jam kerja yang sama apalagi jika kamu naik jabatan. Selain itu biasanya dengan kerja di kantor atau pabrik kamu akan mendapat asuransi kesehatan, dan yang pasti mendapatkan THR Full jika sudah bekerja lebih dari 1 tahun. Kemudian ada uang pesangon kalau kamu mengundurkan diri (Di beberapa perusahaan), dan uang pesangon jika kamu dipecat atau pensiun sesuai aturan UU yang berlaku.
Saran Saya untuk yang sudah tua, umur 40 an yang sudah memutuskan untuk keluar dari perusahaan entah itu karena perusahaannya pailit atau apa, dan memutuskan untuk beralih menjadi mitra gojek. Banyak-banyaklah menabung untuk menghasilkan penghasilan pasif, karena menjadi mitra gojek tidak ada uang pensiun, sementara tubuh ini tidak selamanya sehat, dan terus mengalami kemunduran kesehatan sesuai dengan bertambahnya usia.
kemudian jika sudah tua, dan ingin menjadi pegawai lagi, jangan putus asa. banyak perusahaan yang masih bisa menerimanya. Positif thinking, jangan menyerah, tetap semangat, terus saja bergerak, jangan mandek dulu kemudian berfikir, namun berfikir sambil bergerak menuju yang lebih baik.
Mohon komentnya ya pembaca budiman.




Komentar
Posting Komentar